Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAI Diniyyah Pekanbaru Ikuti Monthly Discussion di UIN Suska Riau

    Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAI Diniyyah Pekanbaru Ikuti Monthly Discussion di UIN Suska Riau

    PEKANBARU - Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam (IAI) Diniyyah Pekanbaru mengikuti acara Monthly Discussion "Kajian Perencanaan Keuangan Syariah" di Ruangan Islamic Center Lantai 1, LP2M Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau, pada Rabu, 15 Mei 2024.

    Acara Monthly Discussion ini diadakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Suska Riau dengan mengajak mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAI Diniyyah Pekanbaru sebagai peserta.

    Adapun pemateri dalam diskusi ini adalah Prof. Dr. Murniati Mukhlisin, M. Acc., CFP, yang merupakan seorang tokoh Perencanaan Keuangan Syariah sekaligus pendiri Sakinah Finance & Sobat Syariah. Sedangkan, yang menjadi moderatornya adalah Prof. Dr. Leny Nofianti, MS., SE., M. Si., Ak., CA.

    Terlihat mahasiswa IAI Diniyyah Pekanbaru sangat antusias dalam mengikuti acara tersebut. Hal ini dibuktikan dengan keaktifan diskusi dan kehadiran mahasiswa mengikuti diskusi dari awal sampai akhir acara.

    IAI Diniyyah Pekanbaru berkomitmen menjadi kampus terbaik di Kota Pekanbaru, Riau dan Indonesia serta mampu bersaing dengan mancanegara. Untuk itu segala persiapan akan dilakukan untuk perkembangan kampus terutama meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. (fy)

    pekanbaru riau iai diniyyah pekanbaru
    Fernando  Yudistira

    Fernando Yudistira

    Artikel Sebelumnya

    IAI Diniyyah Pekanbaru Bahas Kerjasama dengan...

    Artikel Berikutnya

    Lulus Serdos, Kepala LPM IAI Diniyyah Pekanbaru...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Tags